Album Koe

Minggu, 11 Mei 2008

MIS Tugas 5

Mencari artikel barcode dan artikel system Analist


Artikel “Barcode”

Rangkuman Artikel:

Di awal perkembangannya, penggunaan kode baris dilakukan untuk membantu proses pemeriksaan barang-barang secara otomatis pada supermarket. Tetapi saat ini kode baris sudah banyak digunakan dalam berbagai aplikasi seperti misalnya digunakan sebagai kartu identitas, kartu kredit dan untuk pemeriksaan secara otomatis pada perpustakaan.

Kode baris digambarkan dalam bentuk baris hitam tebal dan tipis yang disusun berderet sejajar horisontal. Untuk membantu pembacaan secara manual dicantumkan juga angka-angka dibawah kode baris tersebut. Angka-angka tersebut tidak mendasari pola kode baris yang tercantum. Ukuran dari kode baris tersebut dapat diperbesar maupun diperkecil dari ukuran nominalnya tanpa tergantung dari mesin yang membaca.

Sejarah

Sumber : http://en.wikipedia.org/wiki/Barcode

  • Gagasan utama mengenai barcode dimulai pada tahun 1948 yang diperkenalkan oleh Bernard Silver
  • Barcode pertama kali dipatenkan pada tahun 7 Oktober 1952 oleh Joseph Woodland and Bernard Silver.
  • Dahulu barcode berupa nomor-nomor, sekarang simbol ditambahkan dengan karakter-karakter baru seperti huruf besar abjad berdasarkan yang ditetapkan ASCII


Bentuk barcode

  • Barcode ada dua bentuk :
    • Barcode satu dimensi (1D) adalah barcode satu dimensi biasanya dinamakan linear bar codes (kode berbentuk baris).
    • Barcode dua dimensi (2D) Adalah barcode yang dikembangkan lebih dari sepuluh tahun lalu, tetapi baru sekarang ini mulai semakin populer. Barcode dua dimensi ini memiliki beberapa keuntungan dibandingkan linear bar codes (barcode satu dimensi) yaitu, dengan menggunakan barcode dua dimensi, informasi atau data yang besar dapat disimpan di dalam suatu ruang (space) yang lebih kecil.


Fungsi barcode

  • Pada toko grosir dan departement store digunakan untuk memelihara jalur sejumlah besar materi atau item di suatu gudang/ toko dan juga mengurangi kejadian shoplifting.
  • Sebagai alat memanajemen dokumen dan indeks
  • Mengikuti jalan pergerakan item, mencakup persewaan mobil, perusahaan penerbangan bagasi/tas barang, barang sisa nuklir, parcels dan pos.
  • Membantu para peneliti dalam menjejaki perkawinan serangga
  • Untuk karcis masuk
  • Digunakan pada automobile


Cara membaca barcode

  • Suatu bilangan barcode tunggal sebenarnya terdiri dari tujuh unit. Satu unit terdiri dari salah satu warna hitam atau putih. Sebuah unit yang berwarna hitam ditunjukkan dengan sebuah bar, sedangkan yang berwarna putih ditunjukkan dengan sebuah space (spasi). Cara lain penulisan barcode adalah dengan bilang “1” untuk menyatakan black bar dan bilangan “0” untuk menyatakan white space. Misalnya, tujuh unit berikut ini adalah 0011001 dapat dinyatakan sebagai berikut space-space-bar-bar-space-space-bar.
  • Sebuah barcode UPC bilangan di sisi bagian kiri barcode (kode perusahan/manufaktur) dikodekan berbeda dengan bilangan di sisi bagian kanan (kode produk). Bilangan yang berada sebelah kiri merupakan kebalikan dari bilangan yang ada di sebelah kanan, misalkan jika bar disebelah kanan berarti sebuah space di sebelah kiri. Pengkodean disebelah kanan dinamakan kode even parity sebab unit black bar-nya berjumlah genap. Sedangkan pengkodean disebelah kiri dinamakan kode odd parity sebab unit black bar-nya berjumlah ganjil. Bilangan-bilangan yang dikodekan mempunyai perbedaan untuk tiap-tiap sisi barcode, sehingga barcode dapat dibaca (scanned) dari sebelah kiri maupun dari sebelah kanan.

Keterangan membaca barcode



Komputer tidak membaca bilangan yang berada di bagian bawah barcode, tetapi bilangan tersebut dicetak agar orang dapat membaca barcode dengan mudah bila diperlukan.

  • Number System Character : angka ini merupakan sebuah sistem bilangan barcode UPC yang mengkarakteristikan jenis-jenis khusus pada barcode. Di dalam barcode UPC, Number System Character ini biasanya terletak disebelah kiri barcode.

Kode-kode pada Number System Character adalah sebagai berikut :

0 - Standard UPC number.

1 - Reserved.

2 - Random weight items like fruits, vegetables, and meats, etc.

3 – Pharmaceuticals

4 - In-store code for retailers.

5 - Coupons

6 - Standard UPC number.

7 - Standard UPC number.

8 - Reserved.

9 - Reserved.


  • 3 Guard Bars : ada tiga guard bars yang ditempatkan di awal, tengah dan akhir pada barcode. Guard bars bagian awal dan akhir di-encode-kan sebagai “bar-space-bar” atau “101”. Guard bar bagian tengah di-encode-kan sebagai “space-bar-space-bar-space” atau “01010”.
  • Manufacturer Code : kode perusahaan ini ada lima digit bilangan yang secara khusus menentukan manufaktur suatu produk. Kode perusahaan/manufaktur ini dilindungi dan ditetapkan oleh Uniform Code Council(UCC).
  • Product Code : kode produk ini ada lima digit bilangan yang ditetapkan oleh perusahaan/manufaktur untuk setiap produk yang dihasilkannya. Untuk setiap produk yang berbeda dan setiap ukuran yang berbeda, akan memiliki kode produk yang unik.
  • Check digit : disebut sebagai digit “self-check”. Check digit ini terletak di bagian luar sebelah kanan barcode. Check digit ini merupakan suatu “ old-programmer’s trick” untuk mengvalidasikan digit-digit lainnya (number system character, manufacturer code, product code) yang dibaca secara teliti.


Aplikasi PENGGUNAAN BARCODE

Barcode banyak digunakan untuk berbagai keperluan seperti

  • Kartu dan obat pasien pada rumah sakit,
  • Pemeriksaan item barang di supermarket,
  • Pemeriksaan buku pada perpustakaan
  • Pemeriksaan dokumen pada perusahaan
  • DNA test
  • Kartu kredit
  • Kartu identitas karyawan pada suatu perusahaan
  • D.l.l



ARTIKEL ‘SYSTEM ANALYST’

Judul : Power System Analyst in GIS “ A new tool for interfacing with geographic information”

Penulis : Hyung S. Shin, Phd and Scott A.Feurborn

Rangkuman artikel:

  • Performa utilitas suatu perusahaan dengan sistem operator terlihat dari kekuatan sistem analis dalam merencanakan dan mengoperasikan sistem mereka. Teknologi,aksi yang cepat proses nya membuat kekuatan sistem analis beberapa dekade yang lalu, terutama komunikasi informasi dan menganalisa, serta membuat keputusan.


  • Visualisasi Kekuatan Sistem Analis Untuk GIS
    • Tujuannya adalah untuk mensimulasikan fenomena secara elektrikal tertutup untuk kebutuhan informasi geografi.
    • Menjalankan sistem yang ada lebih efisien,sistem pengamanan lebih baik dan sistem perencanaan lebih ekonomis.


SYSTEM ANALYST

  • Sistem komputer terdiri atas input, proses, output, dan backing storage (hardware) dan terdiri pula dari software yang meliputi file data dan program.
  • Sistem Analisis adalah studi, perancangan dan implementasi sistem komputerisasi yang baru dan lebih terbaru dibandingkan yang lainnya.


SIAPAKAH ANALIS SISTEM?

  • Analis sistem adalah orang yang menggunakan teknik dan prosedur dari sistem analis dan perancangannya. Mempunyai peran yang penting terhadap aplikasi proyek komputer dan harus memelihara hubungan baik dengan klien dan pengguna selama sistem tersebut berjalan.


Tugas-tugas analis sistem:

  • Tugas-tugas analis sistem:

- Menganalisa sistem sekarang dan apa saja yang dibutuhkan untuk sistem yang baru

- Merancang sistem baru dan mengembangkan rencana dan layout suatu program

- Memperbaiki sistem selama sistem tersebut digunakan

  • Lamanya sistem berjalan meliputi tahapan yang dibutuhkan pada performa analisis sistem. Tahapan ini terdiri atas 7 buah meliputi:
    • Pemilihan proyek dan feasibility study
    • Mempelajari sistem sekarang dan menganalisanya
    • Merancang sistem komputerisasi yang baru
    • Pemograman dan dokumentasi
    • Implementasi dan perubahan sistem
    • Pengontrolan dan melihat kembali
    • Memelihara sistem

Tidak ada komentar: